Rp. 20.000,00
Kita harus mati untuk diri sendiri, tapi hidup bagi Tuhan. Mestinya kita harus berani, sebab upah yang tersedia itu besar. Tidak ada yang memuaskan hati Tuhan, Allah Bapa, lebih dari kita menjadi serupa dengan Yesus, memiliki pikiran dan perasaan-Nya. Sebab rahasia sukses hidup adalah mati. Maka, senangkan Tuhan dengan kedagingan yang kita sembelih tiap hari. Kita tidak akan menghidupkan Tuhan, kalau kita tidak mati. Kita nanti akan mengerti betapa asyiknya menikmati kematian diri. Karena ketika kita menikmati kematian diri, kita menikmati Tuhan. Menikmati kematian diri berarti menikmati Tuhan, karena ketika kita mati bagi diri kita sendiri, Yesus hidup di dalam diri kita.
Qty:
Add to Cart